RASIO.CO, Lingga – Bank Indonesia (BI) secara resmi mencanangkan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Kepri di Kabupaten Lingga. Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad bersama Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kepri, Suryono, Bupati Lingga, Muhammad Nizar, serta perwakilan walikota dan bupati dan juga instansi vertikal di Kepri, di Gedung Nasional Dabo Singkep, Senin (13/3).
Gubernur Kepulauan Riau, Ansar ahmat dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan gerakan Nasional dalam situasi ekonomi berfluktuasi karena pasca pandemi Covid-19, perang Rusia Ukraina berbagai kejadian mungkin beberapa belah dunia.
“Persoalan inflasi menjadi persoalan yang penting,” kata Ansar kepada media di Gedung Nasional Dabo Singkep.
Oleh karena itu, jelas Gubernur, Pemerintah Provinsi Kepri dan pemerintah daerah kabupaten dan kota, harus bekerjasama dengan BI mencari solusi dari hambatan-hambatan yang akan ditemui dari upaya menekan angka inflasi.
“Targetnya tentu bagaimana angka inflasi menurun, kebutuhan strategis dan kebutuhan pokok lainnya tersedia dengan cukup dan pemerintah bisa hadir dengan memberikan perannya,” terangnya.
Sementara itu Kepala BI Perwakilan Kepri, Suryono mengatakan, kegiatan GNPIP ini inflasi yang stabil dan rendah, karena betapa tingginya pertumbuhan ekonomi namun kalau inflasinya tinggi itu tidak akan memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Jadi ketika inflasi naik yang kasihan bagi mereka yang berpenghasilan tetap atau yang berada di garis kemiskinan, semakin tidak mampu mereka,” papar Suryono.
Ditempat yang sama Bupati Lingga, Muhammad Nizar, memberikan apresiasi yang tinggi atas dipilihnya Kabupaten Lingga sebagai daerah pencanangan GNPIP di Kepri.
“Terima kasih atas ditetapkannya Lingga sebagai daerah pencanangan GNPIP. Kami menyadari bahwa untuk membangun daerah tidak hanya bisa mengadakan anggaran dari APBD namun stakeholder lain seperti yang dilakukan Bank Indonesia saat ini,” tutup Bupati Lingga.
Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan pengobatan gratis bagi masyarakat serta pemberian sembako.
Puspan
