RASIO.CO, Lingga – Meski diguyur hujan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Lingga, bersama PKK kabupaten, kecamatan dan juga kelurahan. melaksanakan Pos Pelayanan terpadu Balita dan Lansia, di Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga Kepulauan Riau. Selasa (6/9).
“Kegitan tersebut merupakan salah satu tugas saya sebagai Wakil Ketua III Tim Percepatan Penurunan Angka Stunting, untuk itu, selaku Ketua TP-PKK Kabupaten Lingga, saya mengajak kader bersama-sama dimasing-masing kelurahan dan desa untuk aktif mengajak masyarakat yang ada balita untuk aktif memeriksakan atau menimbang balitanya di Pos Yandu,” kata Maratusholiha, Ketua TP-PKK Lingga saat diwawancarai disela-sela kegiatan di Pis Yandu.
Maratusholiha mengharapkan, masyarakat untuk aktif menimbang balita mereka, supaya angka yang berhubungan sekali dengan stuting atau kejadian ada penurunan sesuai dengan angka targetnya di Kabupaten Lingga.
“Insya Allah, jika masyarakat kita aktif dalam penimbangan anak-anak mereka, angka stuting kita dengan sendirinya akan turun, karena keaktifan masyarakat untuk menimbang di Pos Yandu, itu merupakan salah satu indikator didalam penentuan stunting,” terangnya.
Ketua TP-PKK ini menjelaskan, dari sweeping yang dilakukan di Kelurahan Dabo Lama, Kecamatan Singkep kunjungan yang dilakukan pada balita sudah 50 persen dan mencapai target, namun yang diinginkan adalah 100 persen.
Pada kunjungan tersebut, lanjut Maratusholiha, bersama kader hanya beberapa orang yang dilakukan sweeping, pada dasarnya kader kita sudah sangat aktif. yang mana mereka sudah menghubungi melalui pesan WhatsUp ke masing- masing orang tua.
“Namun dengan berbagai alasan ibu-ibu dan nenek-nenek serta bapak-bapak kita, mereka tidak bisa datang ke Pos Yandu, maka dilakukan sweeping atau mendatangi rumah-rumah mereka,” tutupnya.
Puspan
